top of page
50064346_2032663293521809_90337043397381

JAFF/NETPAC 2017

  • Facebook
  • YouTube
  • Instagram

JAFF (Jogja Asian Film Festival), berlangsung di Jogja. Festival ini penting buat sutradaranya karena di festival ini di putar film-film yang masuk. Film Tarling is darling masuk dalam nominasi Asian Feature kompetisi, walaupun agak bingung kenapa film dokumenter panjang ini masuk dalam nominasi film-film fiksi dari kawasan Asia juga.

Walaupun pihak festival hanya menyediakan hotel, maka sutradara sangat berkeinginan mengajak Kang Jaham untuk menonton filmnya. Maka sutradara membawa Kang Jaham. Yang paling menarik adalah ini pertama kali Kang Jaham menonton filmnya, tentang dia dan kehidupannya. Ketika kami datang ke CGV bioskop, kang Jaham kaget ternyata yang selama ii di shoot adalah untuk Film. Sutradara sudah menjelaskan pertama kali bahwa dia ingin membuat film tentang Jaham, tetapi karena gaya dan shootnya yang tidak seperti orang shooting, Jaham pun tidak menyangka. Walaupun dia senang, tetapi ada rasa was-was dalam dirinya. Ketika di tanya sutradara kenapa, dia menjawab, takut filmnya jelek.

Sutrdara duduk bersama Jaham diantara penonton, penonton tidak mengenal awalnya siapa yang duduk itu. Film mulai, Jaham kosentrasi menonton wajahnya di layar lebar, sutrdara sibuk memperhatikan wajah Jaham.

Gelak tawa pun riuh di bioskop dan haru, kesedihan juga, hingga akhirnya Jaham dan sutradara dipanggil untuk melakukan tanya jawab dengan penonton.

Pertanyaan dimuali dari ini film dokumenter tapi rasa fiksi. Lalu kekaguman penonton atas kedekatan sutradara dan obyeknya. Tetapi festival ini ada bonus kehadiran Jaham, sehingga menambah suasana menjadi segar. Banyak yang bertanya pada Jaham,...

Kang Jaham senang filmnya bagus, dan tidak menyangka ini sebuah film, karena saat shooting seperti tidak shooting. Jaham malu melihat tingkahnya, tapi senang juga.

FESTIVAL

POSTCARD PROMO

bottom of page